Manfaat menjadi bilingual dengan bahasa Inggris memang tidak bisa diabaikan. Kemampuan berbahasa Inggris selain menjadi kebutuhan, juga memberikan banyak keuntungan bagi individu yang menguasainya. Menurut Dr. Ellen Bialystok, seorang profesor psikologi dari York University, “Bilingualism has been shown to improve cognitive skills such as problem-solving and multitasking.”
Pertama-tama, memiliki kemampuan berbahasa Inggris akan membuka banyak peluang dalam dunia kerja. Menurut data yang dipublikasikan oleh EF Education First, sekitar 1.5 miliar orang di seluruh dunia menggunakan bahasa Inggris untuk berkomunikasi di tempat kerja. Dengan menguasai bahasa Inggris, seseorang akan memiliki keunggulan dalam mencari pekerjaan dan berkomunikasi dengan rekan kerja dari berbagai negara.
Selain itu, menjadi bilingual dengan bahasa Inggris juga dapat meningkatkan kemampuan berpikir dan memecahkan masalah. Dr. Bialystok juga menambahkan, “Bilingualism can have a profound impact on the brain, leading to increased cognitive flexibility and better decision-making skills.” Dengan menguasai dua bahasa, seseorang akan terbiasa untuk berpikir secara fleksibel dan menemukan solusi yang kreatif dalam menyelesaikan masalah.
Tak hanya itu, manfaat menjadi bilingual dengan bahasa Inggris juga terlihat dalam kemampuan sosial seseorang. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Chicago menemukan bahwa individu yang menguasai dua bahasa memiliki kemampuan interpersonal yang lebih baik dalam berkomunikasi dan bekerja sama dengan orang lain. Hal ini tentu akan membantu seseorang dalam membangun hubungan yang baik dalam lingkungan sosial dan profesional.
Dengan begitu banyak manfaat yang didapatkan, tidak heran jika semakin banyak orang yang berusaha untuk menjadi bilingual dengan bahasa Inggris. Sebagai individu yang ingin sukses, menguasai bahasa Inggris bisa menjadi investasi jangka panjang yang sangat berharga. Jadi, jangan ragu untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris Anda!